SEBLAK
Asal usul dan
kepopuleran
Seblak mulai populer sekitar tahun 2000an yang berasal dari Garut yang sudah ada sebelum jaman kemerdekaan di wilayah Parahyangan, dulu dinamakan Kurupuk Leor (karena teksturnya yang ngaleor / lemas). Namun yang membedakan seblak dengan makanan sejenisnya adalah seblak pada umumnya menggunakan kerupuk oren dengan bumbu cikur atau khas Sunda dan disajikan dengan kuah pedas.
Seblak kini menjadi makanan jajanan jalanan yang digemari berbagai kalangan masyarakat, terutama di wilayah pulau Jawa bagian barat. Seiring berkembangnya tren jajanan tradisional dan kaki lima, seblak tidak hanya disajikan dengan isian aslinya. Seblak berkembang menjadi makanan yang modern dan berhasil menarik perhatian. Makanan yang bertekstur kenyal ini memiliki rasa yang pedas dan menyegarkan, serta memiliki beberapa variasi, baik rasa maupun bahan tambahan juga kemasan penjualan.
- Garam dan kaldu jamur
2. Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum, setelah berubah warna, masukkan cabai bubuk. Tumis hingga bau langu hilang.
3. Tambahkan air rebusan ceker, biarkan mendidih.
4. Tambahkan garam dan kaldu jamur, koreksi rasa. Matikan api.
5. Tata bahan rebusan ke mangkuk besar, kemudian tuang air kuah pedas ke dalam mangkuk.
6. Taburi dengan daun bawang, kemudian sajikan selagi hangat.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus