SEBLAK

Asal usul dan
kepopuleran

Seblak mulai populer sekitar tahun 2000an yang berasal dari Garut yang sudah ada sebelum jaman kemerdekaan di wilayah Parahyangan, dulu dinamakan Kurupuk Leor (karena teksturnya yang ngaleor / lemas). Namun yang membedakan seblak dengan makanan sejenisnya adalah seblak pada umumnya menggunakan kerupuk oren dengan bumbu cikur atau khas Sunda dan disajikan dengan kuah pedas.

Seblak kini menjadi makanan jajanan jalanan yang digemari berbagai kalangan masyarakat, terutama di wilayah pulau Jawa bagian barat. Seiring berkembangnya tren jajanan tradisional dan kaki lima, seblak tidak hanya disajikan dengan isian aslinya. Seblak berkembang menjadi makanan yang modern dan berhasil menarik perhatian. Makanan yang bertekstur kenyal ini memiliki rasa yang pedas dan menyegarkan, serta memiliki beberapa variasi, baik rasa maupun bahan tambahan juga kemasan penjualan.

 
Bahan rebus:

- 5-10 buah ceker ayam
- 1/2 papan mi telur
- 1 sdm makaroni
- 1 genggam kerupuk oren

Bahan kuah:

- 10 buah cabai merah keriting
- 6 buah cabai rawit merah
- 3 siung bawang putih
- 6 siung bawang merah
- 1 ruas kelingking kencur
- 1 buah kemiri
- 1 sdm cabai bubuk
- Minyak

Pelengkap:



- Daun bawang
- Garam dan kaldu jamur

Cara membuat:

1. Pisahkan bahan-bahan yang sudah direbus di tempat terpisah.
2. Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum, setelah berubah warna, masukkan cabai bubuk. Tumis hingga bau langu hilang.
3. Tambahkan air rebusan ceker, biarkan mendidih.
4. Tambahkan garam dan kaldu jamur, koreksi rasa. Matikan api.
5. Tata bahan rebusan ke mangkuk besar, kemudian tuang air kuah pedas ke dalam mangkuk.
6. Taburi dengan daun bawang, kemudian sajikan selagi hangat.

Alamat : kec. Long ikis ,desa krayan Bahagia, rt 01 
Info lebih lanjut silahkan pencet link sebelah :

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seblak